3 December 2014

Review Novel “Sepasang Kaos Kaki Hitam”


Aku sengaja nih berbagi tentang sebuah novel versi pdf yang aku baca kemarin malam dan paginya langsung selesai. Aku terhanyut banget begitu membaca halaman pertamanya dan seperti orang kehausan yang ingin terus minum dan minum sampai habis. Ceritanya menyentuh banget sampai terbawa suasana, seperti aku pun turut merasakan apa yang di rasakan oleh tokoh utama. Novel ini berjudul “Sepasang kaos kaki hitam”, kesan pertama waktu baca judulnya aku pikir ini dongeng atau cerita yang imajinasinya terlalu banget. Hehehe. Ternyata ini kisah cinta yang diangkat dari pengalaman pribadi penulis novel itu sendiri bernama Ariadi Ginting.

Dalam pembukaan novel tersebut, kalian akan disuguhkan kata-kata seperti ini.

“Untuk secangkir teh di pagi hari dan kenangan yang selalu menyertainya...”

Jadi, dalam novel ini si Ariadi Ginting yang berasal dari Kalimantan menceritakan kisahnya saat merantau ke Karawang karena dia mendapat panggilan kerja di sana. Hingga pada akhirnya dia bertemu dengan wanita manis dan cantik tapi aneh bernama Mevally. Wanita itu penghuni kamar kost di depan kamar kostnya. Dan herannya walaupun aneh, Ari selalu saja merasa penasaran dengan wanita ini. Serta persahabatannya dengan Indra yang juga teman kost Ari. Dari situlah kisahnya bermula, Karawang menjadi tempat kenangannya. Baginya itu semua sudah menjadi takdir hidupnya. 

Aku nggak akan banyak cerita tentang isi dari novel dari awal sampai akhir, jadi kalau kalian penasaran dengan isi cerita keseluruhan bisa kok download novel versi Pdf.nya. Bisa searching di mbah google. Hehehe. Aku jamin kalian nggak akan pernah nyesel udah bacanya. Karena banyak banget pelajaran dan hikmah dari ceritanya. Keren banget deh, ceritanya mengharu biru, sampai akhirnya aku nggak sanggup buat nggak nangis pas baca bagian epilog dari novelnya. Apalagi cinta mereka yang begitu tulus. Dua jempol deh. Ini aku rekomendasikan banget buat kalian yang suka banget baca-baca novel.

“Bahwa kadang hidup hanya seperti sebuah perjaanan di atas kereta. Kita bertemu dengan orang tak dikenal, berbincang, dan sesekali tertawa bersamanya, lalu kita turun di stasiun masing-masing dan berpisah. Tapi cerita tidak pernah selesai di situ. Karena akan selalu ada kereta lain yang mengantar kita menuju perjalanan selanjutnya. Kita tidak pernah benar-benar berpisah. Kita hanya sedang memilih kereta yang berbeda, yang mempertemukan kita dengan orang yang berbeda.” (Mengutip dari Novel SK2H).

Ini kata-kata ngepas dan ngena aja di hati, berasa bercermin pada diri sendiri. Duh jadi curhat ini malahan. Hehehe. Bener-bener ceritanya pencerahan banget buat diriku sendiri. Oiya, gara-gara nih cerpen jadi sering putar lagu Diana Rose Ft Lionel Richie judulnya My Endless Love”.


Oke deh, gitu aja review dari novel “Sepasang Kaos Kaki Hitam”. Buruan yang belum baca, silahkan baca pasti kalian akan paham banget kenapa aku sampai me-review isi dari novelnya segala. Selamat membaca dan siapkan tissue kalo udah hampir ending bacanya, ya!.

0 comments:

Post a Comment